RAGEM – Senin (16/01/2023) bertempat di Gedung Bale Winaya SMPN 1 Pameungpeuk berlangsung rapat koordinasi, diikuti para KS SMP Kecamatan Cibalong dan Pameungpeuk dengan Pengawas Pembina yang baru.
Kegiatan tersebut merupakan aktivitas perdana bagi dua orang pengawas Pembina yang baru bertugas di wilayah Garut selatan sejak tanggal 02 Januari 2023, yakni Tony Syafari Suparna, S.Pd.,M.Pd dan Mulyadi, S.Pd.,M.M.Pd.
Keduanya menggantikan Hj. IIs Holisoh, S.Pd.,M.Si, semula sebagai Pengawas Pembina SMP di Kecamatan Cibalong dan beberapa SMP di Kecamatan Pameungpeuk, kini beralih tugas menjadi pengawas Pembina di Kecamatan Karangpawitan.
Sesuai SK Kepala Dinas Pendidikan Kebupaten Garut No. KP.03.01/02 Disdik Tanggal 02 Januari 2023, Tony Syafari Suparna, S.Pd.,M.Pd menjadi Pengawas Pembina SMP di Wilayah Kecamatan Cibalong dan Pameungpeuk.
Sekolah binaannya di Garut selatan meliputi SMPN 1 sampai 3 Cibalong, SMPN Satu Atap 1 sampai 4 Cibalong, SMP IT Al-Ihsan Cibalong, ditambah SMP PGRI Pameungpeuk dan SMP IT As-Syidiq Pameungpeuk.
Selain itu, ia pun mengemban tugas sebagai Pengawas Pembina di dua sekolah lain berbeda kecamatan, yakni di SMPN 1 Cilawu dan SMPN 4 Tarogong Kidul.
Sedangkan tugas pengawasan SMP bagi Mulyadi, S.Pd.,M.M.Pd di Garut selatan sesuai SK No. KP.03.01/07 Disdik, meliputi SMPN 1 dan 2 Pameungpeuk, SMP Muhammadiyah Pameungpeuk dan SMPN 5 Pakenjeng.
Para peserta rakor serius menyimak arahan dan pembinaan dari pengawas Pembina yang baru.
Diketahui pula, Mulyadi bertugas sebagai pengawas Pembina di SMPN 6 Garut, SMPN 1 Kadungora, SMP PGRI dan SMP Muhammadiyah 1 Kadungora, SMPN 1 Cikajang, SMP Al Halim Garut dan SMP Islam Terpadu Al-Masduki.
Mengawali pertemuan, diikuti para Kepala Sekolah, PKS Kurikulum dan Operator Dapodik sekolah binaan dua pengawas yang baru itu, Kepala SMPN 1 Pameungpeuk, Rukmana, S.Pd.,M.Pd sekaligus Ketua Sub Rayon 8 mengucapkan selamat datang kepada keduanya.
Seraya menghaturkan terima kasih kepada Hj. Iis Holisoh, S.Pd.,M.Si yang telah mengabdikan diri selama 4,5 tahun di wilayah Garut selatan, Rukmana pun berharap adanya peningkatan kualitas pendidikan di wilayah Garut Selatan..
Selanjutnya ia berharap bimbingan, arahan dan pembinaan dari keduanya dalam upaya mengawal dan mengembangkan pendidikan, “Kami sepakat untuk berupaya mengembangkan pendidikan ke arah yang lebih baik, terlebih dalam bimbingan Bapak Mulyadi dan Bapak Tony,” tuturnya.
Setelah memperkenalkan diri, Tony Syafari dan Mulyadi bergantian menyampaikan materi tentang pentingnya perencanaan berbasis data, meliputi akurasi data awal kondisi sekolah binaan.
Untuk itu keduanya sepakat untuk mendapatkan data awal sekolah binaan, meliputi profil sekolah, sertifikat akreditasi terakhir, data aktivasi belajar.id dan raport pendidikan. “Data tersebut sebagai bahan dasar penentuan arah pembinaan selanjutnya,” ungkap Tony.
Ditambahkan Mulyadi, peran Pengawas Pembina sejatinya merupakan pemberi solusi dari setiap permasalahan yang dihadapi, sehingga dapat mempermudah dalam penyelesaian masalah sekaligus mendorong kemajuan sekolah. “Kami adalah mitra pengembangan pendidikan,” ujarnya.
Selanjutnya baik Tony Safari maupun Mulyadi menyepakati schedule pembinaan dengan para Kepala sekolah binaan serta menentukan teknis jalur komunikasi intens dengan membuat grup whatsApp.
Kepala SMPN 1 Cibalong, Ridwan, S.Pd mengusulkan nama grup binaan Toni Syafari Suparna, S,Pd.,M.Pd adalah Rolling Stun, merupakan kepanjangan dan intisasri dari Perputaran (Rolling) Skuad Toni Syafari Suparna (Stun).
Gayung bersambut, setelah disetujui pengawas dan para Kepala sekolah binaan Tony Syafari Suparna diikuti dengan pengesahan grup WhatsApp binaan Mulyadi dengan nama Wilayah Binaan (Wilbin).
Melalui rakor ini, kesimpulannya, papar Kepala SMPN Satu Atap 4 Cibalong, Evi Sutisna, S.Pd.,MM, Rolling Stun dan Wilbin siap bergandengan tangan untuk memajukan pendidikan di wilayah Garut Selatan. (Roy/Julian)***